Video ini membahas eksperimen virulensi pada bakteriofag, sebuah virus yang menginfeksi bakteri dengan DNA sebagai penentu sifat hayati. Pada tahun 1950-an, melalui karakterisasi DNA dan X-ray kristalografi, ditemukan bahwa DNA berbentuk double helix, polimer linear dalam helix ganda. Konsep double helix ini penting karena menjelaskan pewarisan gen-gen, di mana setiap utas DNA komplementer saat sel membelah. Watson dan Crick menggambarkan DNA sebagai molekul polimer ganda yang berulir, memberikan dasar pemahaman tentang pewarisan sifat dari satu molekul menjadi dua molekul yang identik.