Video ini membahas keterhubungan graf berarah, di mana graf terhubung kuat jika terdapat lintasan dari simpul A ke B dan sebaliknya. Graf terhubung lemah terjadi jika hanya terdapat satu arah antara simpul A dan B. Konsep graf dasar juga dijelaskan sebagai graf berarah tanpa orientasi. Teorema matriks ketetanggaan digunakan untuk menghitung jumlah lintasan antar simpul dengan panjang tertentu dalam graf berarah. Contoh perhitungan lintasan dari matriks ketetanggaan hingga ke A pangkat 4 juga dijelaskan.