Video ini membahas metode mesh dan metode simpul pada rangkaian listrik, khususnya dalam konteks dua mesh dengan satu sumber tegangan. Dalam analisis mesh pertama, persamaan tegangan pada setiap mesh dihitung dengan arah arus referensi yang sama. Selanjutnya, metode mesh digunakan untuk menyusun persamaan tegangan dalam matriks dengan komponen arus I1 dan I2. Matrix tahanan 2x2 dibentuk dengan elemen gandeng antara mesh 1 dan mesh 2 diberi tanda negatif, menandakan arah arus yang berlawanan. Hal ini memungkinkan pembentukan persamaan tegangan dalam matriks tanpa perlu mengurai persamaan tegangan di setiap mesh. Sumber tegangan diberi tanda positif atau negatif sesuai arah polaritas tegangan dan arusnya untuk memudahkan analisis rangkaian.